Dia melepaskan tali yang mengikat tubuhnya, mengayunkan tongkat emas langsung masuk ke kota, terus sampai di depan istana Senluo, sepuluh Raja Yama melihat Wukong tampak sangat garang, ketakutan tidak tahu harus bagaimana. Wukong berkata: “Kalian yang duduk di atas takhta, seharusnya punya sedikit aura spiritual, kenapa tidak tahu aku datang? Aku sudah mencapai jalan surgawi, bisa hidup abadi. Cepat bawa buku hidup mati!” Sepuluh Raja Yama segera menyuruh hakim membawa buku hidup mati untuk diperiksa.
Wukong naik ke istana Senluo, terus mencari sampai nomor jiwa seribu tiga ratus lima puluh, baru menemukan namanya sendiri, langsung mengambil pena dan mencoret semua nama monyet, berkata: “Sekarang bagus sekali, bagus sekali, mulai sekarang tidak lagi di bawah kendalian kalian.” Setelah selesai langsung keluar dari Dunia Bawah sambil berkelahi. Sepuluh Raja Yama segera pergi ke istana Cuiyun untuk menemui Bodhisattva Dizangwang, membahas bagaimana melaporkan kepada Kaisar Giok.
