字体:
护眼
关灯
开灯

Bab 4: Gunung Lima Elemen dari Guru Mengambil Sutra Sebenar

Tang Taizong sangat gembira, dan menjadi saudara dengan Chen Xuanzang, menyuruh dia pergi ke Barat untuk mengambil sutra, memberikan kasaya pelindung dan harta lainnya kepadanya, dan mengubah namanya menjadi “Tang Sanzang”. Beberapa hari kemudian, Sanzang hendak berangkat, Tang Taizong membawa pegawai sipil dan militer untuk menghantar dia keluar dari kota Chang’an, dan berpisah dengan Sanzang dengan sayu.

Tang Sanzang juga dikenali sebagai Tang Seng. Dia dan dua orang hamba menunggang kuda selama dua hari, datang ke Kuil Famen, biksu-biksu di kuil segera keluar untuk menyambut. Malam itu, biksu-biksu duduk bersama-sama membincangkan bahaya perjalanan ke Barat untuk mengambil sutra, Tang Seng menunjuk jari ke dadanya dan berkata: “Selagi ada keyakinan yang teguh, maka apa-apa bahaya pun tidak ada apa-apa!” Biksu-biksu berseru memuji.

Keesokan harinya, Tang Seng dan hamba-hambanya dengan air mata berpisah dengan biksu-biksu, dan terus menunggang kuda ke arah barat. Tidak lama kemudian, mereka sampai di perbatasan Tang Hezhou, jeneral penjaga sempadan dan biksu-biksu serta taois tempatan menyambut Tang Seng dan hamba-hambanya ke Kuil Fuyuan untuk berehat.

Keesokan harinya langit belum terang, Tang Seng memanggil dua orang hamba bangun. Tiga orang itu mengikut cahaya bulan berjalan. Berjalan sepuluh lebih batu mulai naik gunung. Jalan bergegar-gegar tidak rata, rumput liar tumbuh subur, sangat susah berjalan. Mereka terpaksa sambil mencabut rumput sambil berjalan. Tiba-tiba satu kaki terjatuh, tiga orang dan kuda bersama-sama jatuh ke dalam lubang dalam. Ketika tuan dan hamba ketakutan, tiba-tiba dengar suara jerit “Tangkap! Tangkap!”

(本章未完,请翻页)